Rabu, 20 November 2013

Kiat Jitu Jadi Pelajar Teladan di Eropa ala Daus "Novel Negeri Van Oranje" (2)


Assalaamualaikum wr.wb
Setelah post kemarin Kiat Jitu Jadi Pelajar Teladan di Eropa ala Daus "Novel Negeri Van Oranje" (1) nih saya post lanjutannya yaaaa....

3. Bertanya kepada Dosen
Ini Eropa, Bung. Kita tidak bisa berharap lulus dengan menghindar dari bertanya di dalam kelas. Namun begitu, bukan berarti kita juga bisa sekedar melemparkan pertanyaan asbun.

Ada jenis pertanyaan tertentu yang akan membuat hati dosen senang, yaitu pertanyaan yang mendetail. Misalnya, "I have read your article in the Journal of Human Rights Lawa, May 2004 edition. You said that the government's regulation could stifle innovation. Is that point still valid, or have there been substantial change since? I was thinking to start an independent study project on the issue, so i would appreciate your input." Tambahkan gesture mengangkat kedua bahu, bibir bawah agak dimonyongkan sesenti ke depan, lalu kedua alis mata diangkat tinggi-tinggi. Dijamin, perjumpaan besok, dia akan menawarkan kopi.

Satu hal yang penting: Pay attention to the details! Dosen senang jika kita mengetahui hal-hal aneh karena ini memberi gambaran bahwa kita memahami lebih dari sekadar kerangka besarnya. Jadi, gunakanlah kebalikannya, kuasailah detail walau belum paham kerangkanya, hehehe.

4. Presentasi
Presentasi menggunakan power point merupakan komponen penting dalam penilaian seorang murid, karena mencerminkan pemahaman pribadinya terhadap sebuah topik permasalahan. Kalau mau mencari nilai ekstra dari komponen presentasi ini, simak beberapa kiat kecil berikut:

Buatlah presentasi semenarik mungkin sehingga menutupi performa penyampaian kita. Hal ini bisa dilakukan dengan template slide yang tidak pasaran, yang dipercantik dengan sedikit kosmetik seperti gambar, video, atau sound bite. Yang penting semua relevan. Memaparkan rincian kebijakan DK PBB dengan efek latar belakang bebek terbang full audio adalah hal bodoh.

Jangan menulis semua yang akan disampaikan di slide. Apa yang ditampilkan di layar dengan apa yang disampaikan haruslah dua hal yang saling melengkapi. Karena itu, perhatikan timing dan intonasi suara agar presentasi tidak terdengar monoton.

Kalau punya modal lebih, investasikan uang untuk membeli remote control. Dengan begitu, kita bebas menjelajah isi kelas sembari presentasi tanpa perlu kembali ke laptop, bak pengacara kawakan ala film-film Hollywood!

Nilai tambah juga bisa diperoleh dari busana. Kita ambil contoh kawan sekelas Daus yang selalu memakai jas lengkap setiap presentasi. Efeknya, dia selalu tampil memukau, prima dan meyakinkan, bikin teman-temannya manggut-manggut sambil bergumam,"ooo...yaaa". Kalau berani, mungkin bisa mencoba tampil dengan beskap Jawa lengkap full keris!

Itu dulu yo...akan dilanjutkan di post berikutnya...

Wassalam
Pu

http://puteriamirillis.blogspot.com/p/daftar-isi.html

3 komentar:

Lidya Fitrian mengatakan...

membuat presentasi smeenarik mungkin ya mbak supaya gak mengantuk

DewiFatma mengatakan...

hahaha... aku ngebayangin persentasi make beskap jawa plus keris itu lho... :D

wi3nd mengatakan...

waalaikumsalam wr wb :)

nah kalo yang perempuan pake kebaya lengkap plus kain jarik,bagi yang berjilbab pake sanggul yang segede tampah,dijamin para pelajar yang lain terpukau :D

**peaceeee puu :)