Sabtu, 04 Juni 2011

Tentang Keberanian, Impian dan Petualangan

Keberanian...???
Apa sih maksudnya...

Aku tak paham apa itu artinya berani atau keberanian...jujur aku adalah seorang yang penakut...sangat...
Dulu aku sering berpikir, "ah..tentu saja dia berani..dia kan orangnya memang pemberani.." ... stop berpikir *jadi maksudnya kalo seseorang berani maka itu memang sudah karakternya yang pemberani, ibarat kata emang udah dari sononya...udah Sang Pencipta.

Itu pikiranku dulu, ketika SD...
*disaat aku masih menjadi makhluk manis dan pemalu...(tuing)

Beriring waktu...aku merasa ada dorongan dari dalam diri,,bahwa Aku bisa kok jadi orang yang pemberani...(sok aja sebenarnya!) padahal sih ga berani juga..buktinya ama ular aja takut (yaiyalah...!!!)

Sebenarnya sederhana saja yang namanya keberanian itu...menurut saya yah namanya keberanian itu bisa diciptakan, bahkan oleh orang yang mengaku bahwa dirinya penakut...termasuk saya (maksudnya!).
Seumpama begini...*door serius amat sih??
Siapa sangka seorang yang terlihat pemberani, sebenarnya..mengaku penakut juga...(hihi..sapa ya??) 
Saya sudah memahami dia dari cerita-ceritanya tentang hidupnya di masa kecil yang sangat istimewa dan sarat dengan petualangan, tidak seperti saya yang bisanya hanya main boneka dan masak-masakan saja *itupun plus nyabutin bunga dan daun milik tetangga, wits...
Saya melihatnya adalah seorang yang berani, punya jiwa petualang...tidak seperti saya yang diajak ke gua aja sama guru ketika SMP dulu, mikirnya seribu kali.

Tapi ternyata saya mulai menyadari keberanian itu ketika SMU, saya berani untuk pake jilbab. Ya mungkin hanya sesuatu yang remeh ya..tapi jangan salah saya mengalami perubahan berarti saat saya mulai memutuskan untuk berjilbab. Di saat itu masih sedikit siswi berjilbab di sekolah dan ortu pun belum 100% mengijinkan saya berjilbab. Keputusan itu diperoleh atas dasar aku sendiri, bukan karena dorongan dan saran orang lain. 

Lalu keberanian lain pun muncul. Berani karena merasa apa yang dilakukan benar. Seperti ketika saya ke Ternate untuk penempatan pertama bekerja. Saya bawa anak, dan pernah juga benar-benar tinggal sendiri di Ternate. Di rumah kontrakan yang banyak serangganya ada laba-laba besar, keluwing (kaya kaki seribu), juga ada kuburan di samping rumah dan ular di kebun pojokan yang tak terawat (tahu ada ular karena ada anak-anak ularnya diambil sama cucu yang punya kontrakan, hiiii). Terus sering pula mati lampu, makin menyeramkan deh,,,hihihihii....

Tapi nyatanya saya berani..karena apa??karena terpaksa...ya terpaksa untuk berani. Dan ternyata teman saya yang saya bilang pemberani itu juga mengatakan seringkali ia berani, karena terpaksa untuk berani. Karena impian dan petualangan.

Ya..kita tak pernah mendapat apa yang disebut impian dan petualangan tanpa keberanian untuk mencoba bukan. Bearada pada batas nyaman dan tak mau berusaha melawan rasa nyaman itu. Toh sedikit lagi sampai lah kita pada impian kita dan kita telah menjalankan sedikit petualangan.

Salam pemberani wahai sahabat!!!!^^








4 komentar:

lidya mengatakan...

karena terpaksa ya mbak jadi berani. semua hal memang harus dijalani dulu agar berani

Anonim mengatakan...

ya nda apa2 lah diawalai dari suatu keterpaksaan,, Tapi kan di sini Keterpaksaan untuk menjadikan hasil yang bagus kan nantinya... :)

Salaam

dmilano mengatakan...

Saleum,
Berani itu muncul dari kekuatan hati sebenarnya, jika ragu2 kita pasti belum berani, makanya harus kuat tekat dihati maka keberanian akan muncuk dg sendirinya, :)
saleum dmilano

puteriamirillis mengatakan...

@lidya:betul mbak..awal terpaksa tapi lama-lama ga terpaksa lagi kaan??