Resolusi Yang Memacu Semangat!

Jika kita boleh merenungi dan sedikit mengorek kisah diri maka akan tersebutlah sebuah pencapaian maupun sebuah kegagalan. Setiap tahun selalu begitu. 2011 sudah terlewati padahal kita merasa baru memulainya tahun lalu. Dan kini 2012 telah 8 hari kita jalani, masih awal tahun. Mari pompa semangat meraih keberhasilan dan pencapaian pribadi yang mungkin telah lama kita idamkan. Sebuah resolusi menurut pengertian yang kudapatkan dari kamus berarti adalah sebuah kebulatan tekad. Sebuah gumpalan, sebuah keinginan yang berpusat.


Sebuah impian, ya sebuah impian hingga akhirnya aku menerima email tadi padi yang isinya sebagai berikut:

Assalamu'alaikum,

Setelah melalui diskusi panjang, akhirnya panitia menetapkan nama-nama berikut:

1.  Athena Deko
2.  Eka Situmorang
3.  Hidayah Sulistiyowati
4.  Iffa Marzuki
5.  Lilik Suryani
6.  Mia Mirriani
7.  Putri Anggun
8.  Retno Kristiani
9.  Santi Maharani
10.Sukimah Yono
11.Taro Cheemoetss
12.Wiwin Winarti

Selamat!
Anda terpilih menjadi salah satu peserta training penulisan ala chicken soup "Write Your Diary".
Berhubung training ini diperuntukkan bagi penulis pemula yang belum memiliki karya buku, maka, kami membutuhkan konfirmasi Anda untuk hal tersebut. Apabila di kemudian hari ternyata kami mendapati salah seorang peserta telah memiliki karya buku, mohon maaf, peserta yang bersangkutan akan didiskualifikasi.
Selanjutnya kami mohon semua peserta memberikan alamat FB nya agar diskusi kita bisa terlaksana dengan lancar.

Sebuah email dari mbak Wiwiek Windayan, isi emailnya adalah tulisan yang abu-abu itu. Alhamdullillah aku terpilih menjadi salah satu peserta penulisan ala chicken soup "Write Your Diary". Sebuah audisi dimana kita diminta mengirimkan tulisan kita 1 halaman yang berisi curhat. Subhanallah, jika sudah ada keinginan maka ada jalan, man jadda wa jadda sebuah pepatah arab yang sangat kusuka. Sebuah pepatah yang memotivasi aku untuk mau memiliki keinginan dan cita-cita meski terkadang tak yakin dengan keinginan diri. Alhamdullillah tulisan yang kukirimkan lolos audisi dan bersama 12 peserta lainnya akan mengikuti training online gratis penulisan ala chicken soup.

Ah, ini mungkin sederhana tapi ini adalah "Way". Ini mungkin tak berarti tapi ini "Sesuatu banget" untukku. Aku merenung selama tahun 2011 aku terlalu banyak bermimpi, bermimpi dan bermimpi. Namun kucoba bersusah payah menjemput mimpi itu dengan menulis, menulis dan menulis. Walaupun itu hanya menulis di blog, catatan-catatan kecil, note hape, mencoba menulis novel yang baru 27 halaman, dan mencoba membuat outline naskah buku beserta naskahnya tentu saja. Aku hanya bermimpi mungkin saja ini jalan menuju mimpiku untuk menjadi seorang penulis walau sekali lagi impian itu terkadang timbul tenggelam dalam ketidakyakinan diri yang selalu nyata. Tapi aku berusaha sekuat tenaga agar impian itu tak pupus dan hanya menjadi angan-angan belaka tanpa tindakan nyata.

Aku teringat ucapan Della beberapa waktu yang lalu bahwa pencapaian orang lain adalah bukti bahwa impian itu mungkin juga kita dapatkan. Buku mbak Diana Wardani membuatku mampu memacu semangat kembali bahwa aku pun bisa menjadi penulis dan menerbitkan buku suatu saat nanti. Sebab itulah pula yang membuatku ingin sekali mendapatkan buku Kisah Cinta Embun Pagi dan Tuhan yang merupakan buku kumpulan puisi beliau yang berisikan 70 puisinya. Buku ini kuharapkan bisa memacu semangatku untuk terus dan terus menulis. Berusaha dan terus berusaha. Disertai doa kepada Dia yang Maha memiliki dan kuasa atas segala sesuatu.

Resolusi ku di tahun 2012 sudah bisa ditebak bukan? Ya, aku ingin bisa menerbitkan sebuah buku. Apakah itu berupa antologi ataupun buku sendiri tapi intinya dan harapannya bisa diterbitkan penerbit mayor. Aku akan berusaha dengan membuat tulisan-tulisan baik berupa fiksi maupun non fiksi dan dikirimkan ke penerbit mayor maupun agen naskah. Jika tahun lalu aku tak pernah sekalipun mengirimkan tulisan ke penerbit maupun agen naskah maka tahun ini aku akan mencoba mengirimkan. Ya, bagaimana bisa menerbitkan buku jika tidak pernah sekalipun "berani" mengirimkan naskah ataupun minimal outline naskah ke penerbit atau agen naskah. Seperti bermimpi namun tak ada usaha nyata menuju impian itu. Semoga saja aku dapat bersabar dalam proses penulisan naskah. Doakan ya teman ^^.

Tulisan ini diikutsertakan pada give away sederhana di akhir tahun