Tak berhenti percik itu tiba ke hati...
seolah ia menatapku tajam...
tak menyisakan sewaktu pun untukku beranjak...
aku ingin tetap disini...
Mereka yang selama ini tak pernah kukira...
tak pernah kukira kan kutemui...
ya..kalian semua kukira hanya maya...
maya yang menyelimuti hati...
memberi pengaruh ...
sepercik demi sepercik...
ya kami saling menatap saat itu, berbicara, mengenal, menangis ketika akan pergi...
(mengenang kopdar pelangi)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Other Post
- Blog Quiz : A Story Pudding For Wedding
- Woro-woro Kuis “Poetry Hujan”
- Nikmat Allah Yang Mana Lagi Yang Kau Dustakan
- Aku Ingin Menjadi Pendampingmu (Part 3)
- Seven + Four = Eleven Facts of Pu------>Sebelas Fakta Diri Pu
- Pengalaman Pertama Ditugasi Mama Ke Pasar Tradisional
- Tips Merawat Hobi Menjadi Rupiah : Canva Design Microblog
- Ketika Ibu Jatuh Cinta
- PR Sebelas
- Not Weekly Photo Challenges: Memasak dan Berkebun
1 komentar:
abang suka dengan kata2 ini:
ya..kalian semua kukira hanya maya...
maya yang menyelimuti hati...
memberi pengaruh ...
sepercik demi sepercik...
makasih ya, put ... ^_^
Posting Komentar